Cegah Penyebaran Covid-19 Aparat Gabungan Lakukan Penyekatan di Manokwari dan Sorong

Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Aparat gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol PP bakal melakukan penyekatan di Manokwari dan Sorong, Provinsi Papua Barat.

Hal itu disampaikan Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing saat meninjau lokasi penyekatan di Lampu Merah Haji Bauw, Wosi, Manokwari, Selasa (13/7/2021) malam.

Rabu malam, aparat gabungan TNI/Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan melakukan penyekatan di dua jalur di Manokwari.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meroket, Pemkot Jayapura Fokus Lakukan Penanganan

"Malam ini kita mulai menerapkan penyekatan untuk wilayah Kota Manokwari, termasuk nanti di Sorong," kata Sihombing.

Menurut dia, Manokwari dan Sorong masuk kategori daerah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat.

Baca juga: Papua Barat Berjuang Melawan Covid-19, Total Kasus Positif Capai 3.333 Orang

Aparat gabungan sudah melakukan penyekatan di dua lokasi berbeda di Manokwari yakni di Haji Bauw dan di Jembatan Transito.

Selanjutnya, penyekatan yang sama juga akan diberlakukan di beberapa titik yang masuk kategori PPKM darurat.

Tindakan itu aktif dilakukan lantaran masyarakat masih masif beraktivitas, sehingga perlu dibatasi.

Baca juga: Data Per 12 Juli 2021, Ini Kelurahan di Jayapura yang Jumlah Kasus Covid-19 Tinggi

Warga juga diharapkan tak boleh keluar rumah, jika didapati dijalan maka aparat gabungan akan memulangkan yang bersangkutan ke rumahnya.

Sihombing menambahkan, tak boleh keluar rumah, bagi masyarakat mempunyai kepentingan urgensi di perbolehkan.

Baca juga: Bermula dari Laporan Kasus Penipuan, Pembobol Bank yang Buron selama 15 Tahun Akhirnya Ditangkap

"Jika ada masyarakat yang keluar dan didapati di jalan, untuk sementara kita pulangkan ke rumah," tambah Irjen Pol Tornagogo Sihombing.(*)

Bagikan Artikel ini