Respons soal Aturan Makan Pemerintah Contohkan AS-Australia

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah menjawab berbagai kritik masyarakat soal waktu makan di warteg dan tempat makan lainnya maksimal 20 menit selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan aturan serupa juga berlaku di negara lain. Bahkan, ia menyebut aturan di negara lain lebih ketat.

"Kalau makan di tempat, dibatasi. Tentu di berbagai negara melakukan hal tersebut, di Amerika serikat, di Australia, di Irlandia, Taiwan," kata Airlangga dalam wawancara eksklusif di CNNIndonesia TV, Kamis (29/7).


Airlangga berkata negara lain sampai mengatur makan di tempat hanya boleh dilakukan di tempat terbuka. Selain itu, ada pembatasan maksimal pengunjung yang makan di tempat.

Ketua Umum Partai Golkar itu menjelaskan aturan itu dibuat untuk memastikan masyarakat kelas bawah tetap dapat penghasilan. Ia menegaskan pelonggaran diiringi dengan penegakan protokol kesehatan ketat.

"Kita harus menyeimbangkan kehidupan dan penghidupan. Masyarakat tentunya memerlukan untuk mencari pencaharian, terutama masyarakat yang penghasilannya masih harian," ucap Airlangga.

Sebelumnya, pemerintah melonggarkan sejumlah pembatasan pada penerapan PPKM Level 4 pada. 26 Juli-2 Agustus. Salah satu pelonggaran adalah masyarakat boleh makan di tempat makan dengan batas waktu 20 menit.

Aturan iu jadi guyonan di media sosial. Berbagai meme dan lawakan menyindir aturan tersebut. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sempat menanggapi keriuhan di media sosial soal aturan itu.

"Mungkin kedengaran lucu, tapi di luar negeri, di beberapa negara lain sudah lama diberlakukan itu," ucap Tito dalam jumpa pers daring, Senin (29/7).

(dhf/ain)

[Gambas:Video CNN]

Belum ada Komentar untuk "Respons soal Aturan Makan Pemerintah Contohkan AS-Australia"

Posting Komentar